Monday, April 1, 2013

Pemeriksaan Kanker Paru-Paru

Pemeriksaan kanker paru-paru - Setelah mendengar gejala kanker paru-paru yang anda alami, dokter akan memformulasikan kemungkinan diagnosis kanker paru-paru. Dokter juga akan menanyakan beberapa pertanyaan, seperti riwayat kesehatan (penyakit yang pernah diderita, dan apakah pernah menjalani prosedur pembedahan), kebiasaan merokok dan riwayat pekerjaan, pola hidup, kesehatan secara umum, dan obat-obatan yang dikonsumsi.

image : tjejringen.com
 
Jika tidak terjadi hemoptisis (batuk darah), pemeriksaan kanker paru-paru pertama-tama mungkin akan dilakukan thorax X-ray (foto roentgen dada) untuk melihat penyebab gejala-gejala gangguan pernafasan. Namun foto roentgen tidak selalu menunjukkan abnormalitas. Selain itu tidak semua abnormalitas yang terlihat dalam foto roentgen merupakan kanker. Contohnya seseorang dengan jaringan parut atau endapan kalsium pada paru-paru pada foto roentgen akan terlihat gambaran menyerupai tumor.
 
Pada kebanyakan kasus, CT scan atau MRI akan menjelaskan masalah lebih jauh lagi.
  • Jika gejala yang dialami berat, thorax X-ray mungkin dilewati, dan akan segera dilakukan CT scan atau MRI.
  • Kelebihan CT scan dan MRI dibandingkan thorax X-ray yaitu menunjukkan gambaran yang lebih detil dan tampilan 3 dimensi.
  • CT scan dan MRI membantu menentukan stadium kanker dengan menunjukkan ukuran tumor.
  • CT scan dan MRI juga dapat membantu mengidentifikasi penyebaran kanker pada limfe (kelenjar getah bening) regional atau organ tubuh lainnya.
  • Salah satu masalah dari CT scan adalah peningkatan resiko terpapar radiasi. Masalah lainnya adalah tingginya hasil positif palsu.
Jika hasil roentgen dan scan seseorang menunjukkan adanya tumor, maka ia akan menjalani prosedur untuk menegakkan diagnosis.
  • Prosedur ini meliputi pengambilan sebagian kecil jaringan tumor (biopsi) atau sedikit volume cairan dari kantung yang menyelimuti paru-paru.
  • Sel-sel dan jaringan yang diambil akan diperiksa di bawah mikroskop oleh ahli patologi.
Pemeriksaan sputum
  • Sputum adalah lendir kental yang mungkin dikeluarkan ketika batuk (dahak)
  • Sel-sel yang terdapat dalam sputum diperiksa untuk melihat adanya tanda-tanda keganasan. Pemeriksaan ini disebut juga pemeriksaan sitologis.
  • Merupakan pemeriksaan sederhana yang terkadang dilakukan untuk mendeteksi kanker paru-paru, namun hasil pemeriksaan ini tidak sepenuhnya dapat dipercaya.
Bronkoskopi
  • Merupakan pemeriksaan endoskopi pada paru-paru (bronkoskop (tabung tipis dan fleksibel, dengan kamera diujungnya) disisipkan melalui mulut atau hidung kemudian turun ke trakea dan masuk ke bronkus)
  • Kamera yang sangat kecil tersebut mentransmisikan gambaran paru-paru ke dalam monitor.
  • Selain untuk melihat tumor dan penyebarannya dari monitor, bronkoskopi juga dapat dilakukan untuk mengambil sampel tumor untuk kemudian diperiksa di bawah mikroskop.
  • Prosedur ini tidak nyaman, oleh karena itu anestesi lokal dan sedatif diberikan pada mulut dan tenggorokan.
Semoga artikel pemeriksaan kanker paru-paru ini dapat bermanfaat bagi Anda.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

0 comments :

Post a Comment