Pada stadium dini gejala kanker kolorektum biasanya tidak menunjukkan gejala.
image : tovima.gr |
Apa saja gejala kanker kolorektum?
Tanda peringatan yang cenderung muncul meliputi :
- Perubahan kebiasaan buang air besar, meliputi konstipasi/sembelit atau diare yang terus-menerus, perasaan tidak dapat mengosongkan seluruh kotoran dari dalam usus, kesulitan mengendalikan buang air besar, kram atau pendarahan pada rektum
- Bercak-bercak darah pada tinja/feses, dan tinja/feses yang berbentuk kurus dan memanjang ("pencil stools")
- Ketidaknyaman pada perut atau rasa kembung
- Kelelahan, kehilangan nafsu makan dan/atau berat badan
- Nyeri panggul, yang umumnya terjadi pada stadium lanjut
Kapan saatnya anda harus mencari pertolongan medis?
- Anda menyadari perubahan kebiasaan buang air besar, mengalami pendarahan dari rektum, atau menyadari adanya darah pada tinja/feses. Tanpa menganggap anda menderita hemorrhoid (ambeien/wasir) dokter akan melakukan pemeriksaan rektum, sigmoidoscopy, atau colonoscopy, pemeriksaan yang menggunakan tabung fleksibel panjang yang disisipkan pada rektum.
- Anda mengalami nyeri perut yang terus-menerus, penurunan berat badan, dan kelelahan. Gejala ini mungkin berhubungan dengan penyebab lainnya, namun dapat juga dikaitkan dengan kanker kolorektum.
- Anda didiagnosis mengidap anemia. Dalam menentukan penyebabnya, dokter akan memeriksa kemungkinan tejadinya pendarahan pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh kanker kolorektum.
0 comments :
Post a Comment