Saturday, March 23, 2013

Kanker Hati Primer Pada Anak-Anak dan Remaja

Kanker hati primer pada anak-anak dan remaja - Hati adalah salah satu organ terbesar dalam tubuh, yang menempati sisi kanan atas perut kita dan terkurung dalam tulang rusuk. Hati terletak dalam perut bagian atas, dekat dengan usus, kandung empedu, dan pankreas. Hati memiliki 4 lobus, 2 lobus terletak di depan, dan 2 lobus kecil yang tak terlihat terletak di belakangnya.

Hati memiliki beberapa fungsi penting yang meliputi :
  • Menyaring zat-zat berbahaya dari dalam darah sehingga dapat dikeluarkan dari tubuh melalui feses (tinja) dan urin (air seni)
  • Menghasilkan empedu untuk membantu mencerna lemak dari makanan
  • Menyimpan glikogen (zat gula) yang digunakan oleh tubuh sebagai sumber energi
Kanker hati primer jarang terjadi pada anak-anak dan remaja. Ada 2 tipe kanker hati yang umum terjadi pada anak-anak dan remaja, yaitu :

  • Hepatoblastoma
    Tipe kanker yang biasanya tidak akan menyebar keluar dari hati. Tipe ini biasanya menyerang anak-anak usia di bawah 3 tahun.
  • Hepatocellular carcinoma
    Tipe kanker hati yang sering menyebar ke tempat lain di dalam tubuh. Tipe ini biasanya menyerang anak-anak usia di atas 14 tahun (remaja).
Sedangkan 2 tipe kanker hati yang tidak umum terjadi pada anak-anak, yaitu :

  • Undifferentiated Embryonal Sarcoma of the Liver (UESL)
    Tipe ini biasanya terjadi pada anak-anak usia antara 5 – 10 tahun.
  • Infantile Choriocarcinoma of the Liver
    Tipe ini sangat jarang terjadi, dimulai dari plasenta dan menyebar kepada janin. Kanker ini biasanya ditemukan dalam beberapa bulan pertama kehidupan.
Penyakit atau gangguan tertentu dalam tubuh dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker hati pada anak-anak. Hal-hal yang dapat meningkatkan kemungkinan anda terserang suatu penyakit disebut faktor resiko. Berikut ini adalah faktor resiko yang memungkinkan untuk terjadinya hepatoblastoma pada orang anak-anak :

  • Jenis kelamin
    Anak laki-laki memiliki kecenderungan lebih besar dibandingkan dengan anak perempuan.
  •  
  • Memiliki Familial Adenomatous Polyposis (FAP)
    Suatu penyakit herediter (keturunan) autosomal dominan yang ditandai dengan banyaknya polip yang terbentuk di sepanjang usus besar.
  •  
  • Memiliki Beckwith-Wiedemann Syndrome
    Suatu pertumbuhan berlebihan (gigantism) pada bayi yang ditandai dengan exomphalos (cacat pada dinding perut, seperti hernia umbilical (tali pusat yang menonjol keluar), omphalocele (usus atau organ lain dalam perut keluar melalui pusar)), macroglossia (lidah besar), macrosomia (bayi lahir dengan berat badan lebih dari 4 kg), hipoglikemia neonatal (kadar gula darah yang rendah pada bayi yang baru lahir), hemihipertrofi (pertumbuhan yang berlebihan pada salah satu sisi tubuh), dan pembesaran kelenjar adrenal (anak ginjal)
  •  
  • Lahir dengan berat badan yang sangat rendah
Adapun faktor resiko untuk hepatocellular carcinoma meliputi :
  • Jenis kelamin
    Anak laki-laki memiliki kecenderungan lebih besar dibandingkan dengan anak perempuan.
  • Mengidap Hepatitis B atau Hepatitis C
    Resiko paling besar ketika virus dari ibu menular kepada bayi pada saat proses persalinan.
  •  
  • Mengalami kerusakan hati akibat penyakit tertentu, seperti biliary cirrhosis (penyakit kronis yang ditandai dengan peradangan dan dekstruksi progresif saluran empedu, sehingga terjadi penumpukan cairan empedu di hati) atau tirosinemia (gangguan metabolisme dimana tubuh tidak dapat secara efektif memecah asam amino tirosin)
Gejala kanker hati pada anak-anak yang mungkin muncul antara lain benjolan atau rasa nyeri pada perut. Gejala ini umumnya muncul setelah tumor membesar. Namun gejala ini tidak selalu mengarah kepada kanker hati, karena kondisi lain pun dapat menunjukkan gejala yang sama.

Anda harus berkonsultasi dengan dokter jika terjadi masalah-masalah berikut ini pada anak anda :

  • Benjolan yang tidak nyeri pada perut
  • Pembengkakan atau rasa nyeri pada perut
  • Penurunan berat badan
  • Kehilangan nafsu makan
  • Pubertas yang terlalu dini pada anak laki-laki
  • Mual dan muntah
Berikut ini adalah pemeriksaan dan prosedur yang mungkin digunakan untuk mendiagnosis kanker hati pada anak-anak :

  • Pemeriksaan fisik dan riwayat kesehatan
    Pemeriksaan seluruh tubuh untuk memeriksa tanda-tanda kesehatan secara umum, termasuk juga gejala-gejala penyakit, seperti pembengkakan atau apapun yang diluar normal. Pola hidup, riwayat penyakit dan pengobatannya di masa lalu juga harus diperhatikan.
  •  
  • Pemeriksaan tumor marker
    Suatu prosedur dimana sampel darah diperiksa untuk mengukur kadar substansi tertentu yang dilepaskan oleh organ, jaringan atau sel-sel tumor dalam tubuh ke dalam darah. Substansi tertentu dikaitkan dengan tipe kanker tertentu jika kadarnya dalam darah meningkat, dan disebut tumor marker. Dalam darah anak-anak yang memiliki kanker hati, mungkin terjadi peningkatan kadar protein yang disebut alpha-fetoprotein (AFP) atau hormon yang disebut beta-human chorionic gonadotropin (β-hCG). Selain itu, kondisi non kanker lainnya seperti hepatitis dan sirosis juga dapat meningkatkan kadar AFP. 
  • Pemeriksaan Darah Lengkap
    Suatu prosedur dimana sampel darah diambil dan dilakukan pemeriksaan :
    • Jumlah sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keping-keping darah (trombosit)
    • Kadar hemoglobin (Hb), yaitu protein dalam sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen
    • Hematokrit (Ht), yaitu perbandingan sel darah merah dalam sampel darah
  • Pemeriksaan fungsi hati
    Suatu prosedur dimana sampel darah diperiksa untuk mengukur kadar substansi tertentu yang dilepaskan oleh hati ke dalam darah. Substansi tertentu yang ditemukan melebihi kadar normalnya dapat menjadi pertanda kanker hati.
  • Abdominal X-ray (foto roentgen pada organ-organ dalam perut)
    Sinar-X adalah berkas energi yang dapat menembus tubuh menuju film, dan membuat gambaran bagian dalam tubuh. 
  • USG (Ultrasonography)
    Suatu prosedur dimana gelombang suara energi tinggi dipantulkan kepada organ atau jaringan tubuh dan menimbulkan echo (gema) yang membentuk gambaran organ atau jaringan tubuh tersebut.
  •  
  • CT (Computerized Tomography) scan
    Suatu prosedur pembuatan serangkaian gambaran detil dari bagian dalam tubuh, yang diambil dari sudut pandang yang berbeda. Gambaran ini dibuat oleh komputer yang dihubungkan kepada mesin sinar-X. Zat pewarna mungkin ditelan atau disuntikkan ke dalam pembuluh darah untuk membantu organ atau jaringan tampak lebih jelas. Untuk pemeriksaan kanker hati pada anak-anak, biasanya dilakukan CT scan pada dada dan perut.
  •  
  • MRI (Magnetic Resonance Imaging)
    Suatu prosedur yang menggunakan magnet, gelombang radio, dan komputer untuk membuat serangkaian gambaran detil dari bagian dalam tubuh. Untuk membuat gambaran detail pembuluh darah di dalam dan sekitar hati, zat pewarna disuntikkan ke dalam pembuluh darah, dan prosedur ini disebut dengan MRA (Magnetic Resonance Angiography).
  • Biopsi
    Suatu prosedur pengambilan sampel jaringan sehingga dapat dilihat di bawah mikroskop untuk melihat tanda-tanda keganasan. Sampel mungkin diambil pada saat operasi pengangkatan tumor. Ahli patologi memeriksanya di bawah mikroskop untuk menentukan tipe kanker hati.
Faktor-faktor yang mempengaruhi prognosis (kemungkinan untuk sembuh) dan pilihan perawatan kanker hati pada anak-anak antara lain :

  • Tipe kanker hati
  • Stadium kanker (ukuran kanker, apakah melibatkan sebagian atau seluruh bagian hati, atau apakah sudah menyebar ke tempat lain di dalam tubuh, misalnya paru-paru)
  • Apakah kanker dapat dihilangkan seluruhnya melalui operasi
  • Apakah kanker yang baru didiagnosis atau kanker yang berulang kembali (rekuren)
Selain itu prognosis juga dipengaruhi oleh :

  • Gambaran tertentu sel kanker yang dilihat di bawah mikroskop
  • Apakah kadar AFP dalam darah menurun setelah kemoterapi dimulai
Kanker hati pada anak-anak mungkin disembuhkan jika ukurannya kecil dan dapat dihilangkan seluruhnya melalui operasi. Kemungkinan ini lebih besar pada hepatoblastoma dibandingkan dengan hepatocellular carcinoma.

Baca juga kanker hati primer pada orang dewasa.

[Image via nccs.com.sg]

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

0 comments :

Post a Comment