Perawatan kanker otak - Perawatan
tumor otak bersifat individual, tergantung pada usia, kesehatan secara
umum, serta ukuran, lokasi, dan tipe tumor. Jangan ragu untuk bertanya
pada dokter mengenai perawatan kanker otak, efek samping, dan akibat
jangka panjangnya.
image : voanews.com |
Perawatan kanker otak
Perawatan kanker otak biasanya komlpeks dan melibatkan beberapa dokter.
- Tim dokter meliputi onkologis (ahli kanker) dan neurosurgeon (ahli bedah saraf). Selain itu juga memerlukan kerjasama tim yang meliputi ahli gizi, fisioterapis, dan ahli-ahli lainnya.
- Protokol perawatan bervariasi tergantung pada lokasi tumor, ukuran dan tipenya, usia, serta masalah kesehatan lainnya yang juga diderita.
- Perawatan yang paling banyak digunakan adalah operasi, radioterapi, dan kemoterapi. Pada beberapa kasus dilakukan lebih dari 1 prosedur perawatan.
Operasi kanker otak
Sebagian besar penderita menjalani operasi pengangkatan tumor otak.
- Tujuan operasi adalah untuk memastikan abnormalitas yang terlihat selama pemeriksaan adalah benar-benar tumor dan melakukan pengangkatan tumor. Jika tumor tidak dapat diangkat, ahli bedah saraf akan mengambil sampel tumor untuk mengidentifikasi tipenya.
- Pada beberapa kasus, sebagian besar pada tumor jinak, gejala dapat disembuhkan sepenuhnya melalui operasi pengangkatan tumor. Ahli bedah saraf akan berusaha mengangkat seluruh massa tumor jika memungkinkan.
- Stereotactic radiosurgery merupakan teknik "knifeless" terbaru untuk menghancurkan tumor otak tanpa pembukaan tulang tengkorak. CT scan atau MRI digunakan untuk menunjukkan secara tepat lokasi tumor di otak. Radiasi energi tinggi diarahkan pada tumor melalui sudut yang berbeda-beda, untuk menghancurkan tumor.
- Keuntungan dari stereotactic radiosurgery adalah sedikitnya kemungkinan terjadinya komplikasi dan singkatnya masa penyembuhan.
Perawatan kanker otak dan prosedur yang mungkin dijalani sebelum operasi meliputi :
- Pemberian obat steroid, seperti dexamethasone untuk memperkecil pembengkakan.
- Pemberian obat antikonvulsan untuk mencegah terjadinya kejang.
- Jika terjadi penumpukan cairan cerebrospinal yang berlebihan di sekeliling otak, sebuah tabung plastik kecil yang disebut shunt mungkin diletakkan untuk mengeringkan cairan tersebut. Salah satu ujung shunt diletakkan pada rongga tempat menumpuknya cairan, sedangkan ujung yang lainnya disisipkan di bawah kulit bagian tubuh lainnya. Cairan tersebut dialirkan dari otak ke area dimana cairan tersebut dapat dieliminasi dengan mudah.
Radioterapi untuk kanker otak
Radioterapi merupakan penggunaan radiasi energi tinggi untuk membunuh sel-sel tumor dan menghentikan pertumbuhannya.
- Radioterapi mungkin digunakan bagi penderita yang tidak dapat menjalani operasi. Pada kasus lainnya, radioterapi dilakukan setelah operasi untuk membunuh sel-sel tumor yang masih tersisa.
- Radioterapi merupakan terapi yang bersifat lokal, artinya hanya memberi efek pada sel-sel yang disinarinya saja, sehingga tidak membahayakan bagi sel-sel tubuh lainnya.
Radiasi dapat diberikan dalam 2 cara yaitu :
- Radiasi eksternal menggunakan radiasi energi tinggi yang ditargetkan pada tumor. Sinar menjalar melalui kulit, tulang tengkorak, jaringan otak yang sehat untuk mencapai lokasi tumor. Perawatan ini biasanya diberikan sebanyak 5 hari dalam seminggu sampai batas waktu tertentu. Setiap perawatan membutuhkan waktu hanya beberapa menit saja.
- Radiasi internal atau implant menggunakan kapsul radioaktif mini yang diletakkan pada lokasi tumor itu sendiri. Radiasi dipancarkan dari kapsul tersebut untuk menghancurkan tumor. Keradioaktifan kapsul dikurangi sedikit demi sedikit dari hari ke hari. Dosis keradioaktifan kapsul dihitung dengan seksama untuk kemudian dihentikan pemberiannya ketika dosis optimal telah tercapai. Anda perlu menginap beberapa hari di Rumah Sakit selama menerima perawatan ini.
Kemoterapi untuk kanker otak
Kemoterapi merupakan penggunaan obat-obatan yang berkemampuan membunuh sel-sel tumor.
- Penggunaan obat-obatan dapat tunggal maupun dikombinasikan dengan obat-obatan lainnya.
- Obat-obatan dapat diberikan per oral (melalui mulut (diminum)) atau disuntikkan melalui pembuluh darah (intravena (IV)). Beberapa macam obat-obatan diberikan melalui shunt yang diletakkan untuk mengeringkan kelebihan cairan dari otak.
- Kemoterapi biasanya diberikan dalam siklus. Setiap siklus mengandung periode singkat dari perawatan intensif yang diikuti oleh periode istirahat dan pemulihan. Masing-masing siklus berakhir dalam beberapa minggu.
- Sebagian besar obat-obatan didesain untuk 2 – 4 siklus, kemudian ada masa istirahat untuk melihat bagaimana respon tumor terhadap terapi yang diberikan.
- Efek samping kemoterapi terkenal dan mungkin sangat sulit ditoleransi oleh beberapa pasien. Efek samping ersebut antara lain mual dan muntah, sariawan, kehilangan nafsu makan, dan kerontokan rambut. Beberapa efek samping dapat diringankan atau disembuhkan dengan obat-obatan.
Survival rate kanker otak
Faktor
utama yang mempengaruhi survival rate (angka harapan hidup) adalah tipe
kanker, lokasinya, apakah bisa dihilangkan atau diperkecil ukurannya
melalui operasi, usia, dan masalah kesehatan lainnya.
- Survival rate jangka panjang (lebih dari 5 tahun) penderita kanker otak primer kurang dari 10% meskipun telah dilakukan operasi yang bersifat agresif, radioterapi, dan kemoterapi.
- Namun, perawatan yang dilakukan dapat memperpanjang survival rate jangka pendek dan mungkin yang lebih penting lagi meningkatkan kualitas hidup penderita.
Sebagian besar penderita metastasis kanker otak meninggal karena kanker primernya bukan karena penyebaran kanker ke otak.
- Radioterapi dan kemoterapi juga mungkin sedikit meningkatkan harapan hidup.
- Penderita yang mengalami kejang secara umum memiliki harapan hidup yang kurang baik.
Meskipun
tampak peluang bertahan hidup jangka panjang yang tidak tinggi, namun
peluang tersebut masih tetap lebih tinggi bagi mereka yang mendapatkan
perawatan dibandingkan dengan mereka yang tidak. Diskusikan pilihan
perawatan kanker otak dan perkiraan prognosis (peluang kesembuhan)
terbaik dengan tim medis yang menangani anda.
Baca juga artikel-artikel berikut ini :
Apa itu kanker Otak, tipe dan penyebabnya
Gejala kanker otak
Diagnosis kanker otak
Apa itu kanker Otak, tipe dan penyebabnya
Gejala kanker otak
Diagnosis kanker otak
0 comments :
Post a Comment